Jumat, 05 Oktober 2012

Sweet Memory Family ; Kado Ultah

Pagi-pagi buta ini setelah melihat sms dari seorang papah rasanya terharu sekali
dan entah kapan papah sudah membuatkan saya puisi ini dengan pembacaan sastra yang baik
kalimat demi kalimat diutainya disetiap kata, keseharianya sangat sibuk
tapi walaupun hanya puisi , aku tetap akan berbakti

Kado Ultah

Bukalah buku harian itu
Disana ada bilangan detik, menit , hari, bulan dan tahun
Ingatlah ketika belajar berdiri
Berjalan dan berlari menggapai harapan
Onak dan duri kita tak perduli
Meski sakit merajuk hati

Hari ini, dikala mentari telah menyingsing
Adzan telah berkumandang
Ayam saling bersahutan
Kicau burung dengan suara yang indah
Meski tanpa tangga nada

Simfoni kehidupan
Bukan fatamorgana yang menipu mata
Dan kehidupan adalah nyata

2 komentar:

  1. saya sangat suka dengan artikel anda" terimaksih atas
    Hadiah unik dan hadiah terbaik

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih denie, tetap lihat karya selanjutnya yah..
      ini karyanya papah saya..
      karya saya yang lain mohon dikomentar yah, agar bisa terus mengapresiasikan kedepanya dan memperbaiki penulisan selanjutnya..

      Hapus